Beranda Daerah Demo Buruh Menuju Gedung Sate, Gerbang Tol Pasteur Jakarta ke Arah Bandung...

Demo Buruh Menuju Gedung Sate, Gerbang Tol Pasteur Jakarta ke Arah Bandung Ditutup

133

Modusinvestigasi.Online, BANDUNG– Aksi buruh dari Cimahi dan Bandung Barat yang melewati gerbang Tol Pasteur, berdampak kepada penutupan gerbang Tol Pasteur dari arah Jakarta.

Gerbang Tol Pasteur dari arah Jakarta yang hendak ke Kota Bandung ditutup untuk sementara waktu.

Hal itu akibat aksi long march yang diadakan oleh buruh menuju Gedung Sate.

Petugas Senkom Tol Purbaleunyi, Iwan mengatakan bahwa dua gardu tol ditutup.

“Iya, ditutup Pasteur 2 yang arah Bandung ditutup sementara,” kata Senkom Tol Purbaleunyi, Iwan ketika dikonfirmasi pada Senin (29/11) sore.

Iwan menambahkan, gerbang tol ditutup sementara karena terjadi kepadatan kendaraan di perempatan Jalan Dr. Djunjunan (Jalan Pasteur) dan Jalan Surya Sumantri.

Diketahui, untuk sementara waktu ruas Jalan Pasteur telah ditutup sementara waktu karena buruh memenuhi ruas jalan.

“Karena ada pendemo di traffic light, jadi numpuk di situ alasannya nunggu yang dari arah kawasan industri Cimindi,” ucap dia.

Sebagai tindak lanjut ditutupnya Gerbang Tol Pasteur, kata Iwan, arus kendaraan dialihkan ke Gerbang Tol Baros dan Pasirkoja.

Pihaknya juga terus berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengurai kepadatan.

“Yang menuju Bandung diarahkan ke Baros 1 dan Pasirkoja. Ditutup dulu, tapi kita sudah koordinasi dengan Polda juga lagi diupayakan,” terangnya.

Jalan Sempat Padat

Buruh se-Bandung Raya hari ini menggelar aksi long match dan demo di depan Gedung Sate.

Buruh yang datang dari Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat menggelar long march melalui pintu Tol Pasteur.

Akibat aksi buruh long march, sejak pukul 14.30 WIB, ruas Jalan Dr. Djunjunan atau Jalan Pasteur tak bisa dilintasi sementara waktu imbas aksi long march menuju Gedung Sate yang dilakukan buruh dari berbagai serikat di Jabar.

Dari pantauan pukul 14.30 WIB di lokasi, buruh menutupi ruas Jalan Dr. Djunjunan.

Polisi terlihat melakukan pengaturan arus lalu lintas di sekitar lokasi. Kendaraan yang hendak melintasi ruas Jalan Pasteur dialihkan ke Jalan Surya Sumantri.

Adapun di Jalan Pasteur, terlihat para buruh berhenti di tengah ruas jalan.

Di sana, mereka yang membawa atribut berupa bendera ataupun pakaian secara bergantian menyampaikan orasi dan bernyanyi.

Akibat aktivitas buruh di Jalan Pasteur, terpantau adanya antrean kendaraan dari arah Gerbang Tol Pasteur dan Jalan Surya Sumantri.

Belum diketahui secara pasti jarak antrean kendaran yang terjadi.

Sebagaimana diketahui, para buruh menuntut agar Gubernur Jabar Ridwan Kamil tak menetapkan UMK dengan didasarkan PP Nomor 36 tahun 2021 sehingga digelar aksi di Gedung Sate.

Sebab, Mahkamah Konstitusi (MK) sudah menyatakan bahwa UU Cipta Kerja nomor 11 tahun 2020 cacat formil dan bertentangan dengan UUD 1945.

Sebagaimana diketahui, para buruh menuntut agar Gubernur Jabar, Ridwan Kamil tak menetapkan UMK dengan didasarkan PP Nomor 36 tahun 2021 sehingga digelar aksi di Gedung Sate.

Sebab, Mahkamah Konstitusi (MK) sudah menyatakan bahwa UU Cipta Kerja nomor 11 tahun 2020 cacat formil dan bertentangan dengan UUD 1945.

(Red)