Beranda Daerah Kadisperumkim Diminta Dicopot, Gegara Kesalahan Di Prasasti Alun-Alun

Kadisperumkim Diminta Dicopot, Gegara Kesalahan Di Prasasti Alun-Alun

99
0

Modusinvestigasi.Online, Bogor – Kesalahan penulisan lafadz “Bismillah” di prasasti Alun-alun Kota Bogor, membuat malu jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.

Kinerja Kadis Perumkim dinilai telah mempermalukan Wali Kota Bogor di hadapan Gubernur Jawa Barat. Desakan Kadis Perumkim Juniarti Estiningsih dicopot, mengalir deras.

Ketua Barisan Muda Partai Amanat Nasional (BM-PAN) Kota Bogor, Raditya Mahesa mengatakan, salahnya penulisan ayat suci ini sama saja dengan memalukan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, Wali Kota Bogor Bima Arya, dan warga Kota Bogor.

“Dalam hal ini Pak Bima harus bertindak tegas untuk mencopot Kepala Dinas yang telah mempermalukan Wali Kota dihadapan Gubenur Jabar dan warga Bogor,” ucapnya.

Lanjutnya, Raditnya mengingatkan seharusnya peristiwa pencopotan Kadispora Kabupaten Pandeglang, yang dinilai telah mempermalukan Bupati Pandeglang, menjadi cerminan bagi Kadis Perumkim Kota Bogor Juniarti Estiningsih.

“Peristiwa salah tulis lafadz basmalah telah mencoreng marwah Wali Kota dihadapan Gubernur Jabar. Dia (Kadis Perumkim) sudah menelan bulat-bulat apa yang diterima oleh vendor. Mungkin pengawasannya sebagai kepala dinas itu merupakan hal sepele. Dianggapnya itu hanya sebuah prasasti, gimana jika bangunan yang lainnya?!,” paparnya.

Raditya Mahesa juga menyayangkan bahwa, tidak ada permintaan maaf dari Disperumkim kepada warga Bogor.

“Bahkan, sampai hari ini belum ada permintaan maaf dari Disperumkim kepada warga Bogor. Apalagi sikapnya terlalu arogan sampai memblokir wartawan. Itu sangat tidak elok,” pungkasnya. (Vhe)

Artikel sebelumyaPGM Jawa Barat Apresiasi Pemkot Bogor Soal Alun-Alun
Artikel berikutnyaSaat Herry Wirawan Terima Bansos dari Pemprov Jabar dan Dana Kartu Indonesia Pintar

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here